Sabtu, 05 Januari 2013

KENANGAN INDAH DI MALAM TAHUN BARU

JANGAN PERNAH MELUPAKAN KENANGAN INDAH YANG PERNAH KITA LUKISKAN BERSAMA, SEKECIL APAPUN ITU..! 

Santri/wati PPUII Pasca Acara Akhir Tahun
       Yogyakarta (31/12/12), tanggal yang takkan pernah terlupakan. Bagi saya, malam bersejarah itu adalah malam pergantian tahun baru 2013 yang sangat berkesan dan penuh harapan-harapan baru. Saya masih sangat ingat sekali pesan yang pernah disampaikan oleh senior saya yang sangat menginspirasi banyak khalayak  bahwa "Masa Lalu seseorang boleh saja buruk, hina, dan penuh keburukan, tetapi ingatlah bahwa Masa Depan seseorang itu tetaplah SUCI". Itulah kalimat yang pernah terucap oleh Agus Fadila Sandi. Oleh sebab itulah, untuk menggapai kesucian masa depan itu, saya dan teman-teman OSPP 2012-2013 berkeinginan kuat untuk menyelenggarakan sebuah acara yang berkesan di Hati para santri. Singkatnya, malam tahun baru kali ini harus berbeda dengan malam tahun baru sebelumnya! Tekad itulah yang benar-benar membuat saya dan kawan-kawan (Sya'roni, Qomar, Rasyid, Yasin dan Iqbal) sangat "serius" menggarap acara ini. ^.^ Kurang lebih konsep acara yang kami susun bisa di download disini :


       
Panitia Dengan Lampion "China"nya

1 Jam 1 Lampion = Capeeek... 
        Pra acara memang selalu menjadi saat-saat yang paling mengkhawatirkan. Panitia yang sejak pagi buta mengerjakan "karya luar biasa" ini sudah bergerak untuk menyelesaikan job masing-masing. Bagaimanapun juga dalam sebuah kepanitiaan yang dibutuhkan adalah kerjasama, kekompakan, dan kebersamaan. Tanpa ketiganya saya yakin, acara bakal amburadul. Terima kasih untuk Rasyid (yang punya ide), Fadhal, Ulum, Priyo, Sya'roni, Ardy, yang udah capek-capek buat lampion cina itu. Bagi pemula, waktu 1 jam adalah waktu tercepat untuk menyelesaikan 1 buah lampion. Ckck.

Berposee,,,,, Cheers..!! :)
Peraih "Ballon" D' Or  ^.^
      Ini adalah adik-adik angkatan 2012 yang sedang latihan mempersiapkan pentas kreativitas santri. Meskipun "belum" juara, ucapan terima kasih juga harus diucapkan kepada mereka sebagai pahlawan yang mau untuk direpotkan untuk mengantarkan motor-motor ke asrama Putri. Kompak sekali mereka ini. Go.. Go... 2012!! 
Angkatan 2012 sedang latihan
       Acara malam pergantian tahun baru kali ini dimulai dengan Mujahadah yang langsung dipimpin oleh Ustadz Willy Ashadi. Acara dimulai ba'da maghrib dengan suasana yang sangat hangat karena cuaca yang dingin (hujan) membuat kami begitu "rapat" satu sama lain. Yup, meskipun di moment ini para santri Putri masih belum sempat hadir ditengah-tengah kami karena sibuk mencari air untuk shalat maghrib yang kebetulan saat itu sedang krisis. Padahal air hujan bisa di manfaatkan. Hehe.  Setelah Mujahadah selesai, para santri kemudian menunaikan shalat isya' berjama'ah. Dan langsung dikondisikan untuk memasuki Aula PPUII yang sengaja di sentralkan disana. Bagaimana lagi? Tidak ada tempat yang lebih luas selain di aula. Awalnya ingin dilapangan.. tetapi dengan berbagai pertimbangan, akhirnya panitia menetapkan untuk tetap di Aula. Meskipun tempatnya di Aula, panitia tetap menyuguhkan "suasana baru" dengan nuansa yang sangat indah. Balon-balon yang "sengaja" ditempatkan berserakan agar dapat dinikmati, lampion 'China' yang dipasang tepat di langit-langit aula agar suasana seperti berada di luar negeri, dan alat musik sederhana yang dipajang tepat di sebelah selatan aula. 

Mujahadah Santri PPUII

       Setelah para santri selesai makan malam, dan tersentralkan di dalam Aula, barulah Mas Qomar sebagai MC memulai acara. Seperti biasa, mungkin sudah menjadi protokol umum di berbagai acara manapun untuk memulai sebuah acara dengan pembukaan, kalam ilahi, dan sambutan-sambutan. Formalitas itu tentunya bukan sekedar formalitas tanpa makna (menurut saya sih..). Karena bagaimanapun, substansi formalitas acara itu adalah untuk menginternalisasikan nilai-nilai teologis kepada jiwa-jiwa manusia agar selalu mengingat sang Maha Kuasa. Kira-kira seperti itulah yaa.... ^.^

      Tepat pukul 20.15 (di jam saya), rangkaian acara yang kedua dimulai. Talkshow "Resolusi Santri" yang bertemakan "Mudahnya Studi Ke Luar Negeri" menjadi Grand Theme acara talkshow kali ini. Sebagai moderator (yang mudah-mudahan juga bisa ke luar negri.. Amiiiiiiiiin), sebenarnya saya "iri". Bagaimanapun juga kedua narasumber disamping saya ini sudah pernah studi ke luar negeri, lalu pertanyaannya saya kapaaaan....? Tappiiii... terlepas dari itu semua, mudah-mudahan rasa "iri" itu dapat menjadi stimulus tersendiri untuk mengembangkan kapasitas diri pribadi. Karenaa...tidak ada yang lebih ampuh selain memotivasi diri sendiri...! Cerita rincinya lihat tulisannya Mas Qomar yang diposting di Website PPUII saja ya... Ini Link-nya : http://pesantren.uii.ac.id/content/view/318/1/

      Acara yang ditunggu-tunggu pun tiba. Pentas Kreativitas Santri dan penanaman "Toples Mimpi Santri" yang menjadi momen "baru" di Pondok ini menjadi acara puncak yang diagendakan panitia. Memang sengaja diletakkan setelah Talksow karena dinilai sangat tepat untuk menantikan pergantian tahun. Sebagai MC, saya dan Mas Qomar sepakat untuk berkolaborasi memimpin acara ini. Meskipun hujan tetap mengguyur kota yogyakarta, suasana hangat tetap dapat dinikmati pada malam itu. Dan yang tidak di duga-duga panitia, Penanaman toples mimpi santri yang sebelumnya di konsep biasa ternyata menjadi luar biasa karena kesakralannya. Bagaimana tidak? Sebelum ditanam, toples mimpi itu dibalut dengan sorban Ustadz Willy dan di do'akan agar kertas yang penuh dengan tulisan santri itu benar-benar dapat terwujudkan. 

    "Kok ga ditempel atau di gantung saja kertas-kertas itu? agar menjadi afirmasi positif untuk selalu mewujudkan mimpi-mimpi itu?". Jawabannya simpel, karena harapannya ini menjadi agenda tahunan.. Diharapkan di malam pergantian tahun 2014, ada sesuatu yang "surprise" yang bisa dipersembahkan oleh santri, terutama ketika pembacaan mimpi-mimpinya itu. Biarkanlah alam (membantu) mendo'akan mimpi-mimpi yang kita tanam ditanah itu agar Tuhan selalu memeluk dan mengabulkan apa yang kita harapkan. :)

      Yang kita perlukan sekarang Hanyalah KAKI yang akan melangkah lebih jauh, TANGAN  yang akan berbuat lebih banyak, LEHER yang akan lebih sering melihat keatas, LAPISAN TEKAD yang seribu kali lebih keras dari baja, HATI yang bekerja lebih keras dari biasanya, serta MULUT yang akan selalu Berdo'a. ( 5 cm ). Kutipan ini kiranya dapat kita internalisasikan dalam kehidupan. Tidak hanya ketika mendaki gunung. Tetapi juga dalam segala hal yang kita lakukan.

      
Saat-saat penanaman "Toples Mimpi"
       Naaah.... diakhir tulisan ini... saya cuma pengen menampilkan hasil kreasi dari masing-masing angkatan. Yang sudah di upload baru sebagian, jadi jangan cemburu ya... yang belum di upload. Hehe. (Insya Allah Menyusul).  Semoga bermanfaat dan mengenang hingga akhir hayat. Selamat Menikmati.... :)

Penampilan Angkatan 2011 Putri : Tari Saman Aceh.
      Awalnya saya heran, karena kostumnya kayak emak-emak. Hhe, tapi, endingnya, cetar membahana! Kompak sekali, sepertinya mereka sudah latihan berpuluh-puluh tahun. ^.^v  Mereka ini yang mendapatkan nilai tertinggi kedua setelah angkatan 2011 putra. Bagaimanapun juga, pengorbanan mereka untuk bisa tampil maksimal perlu diapresiasi. Sampe nyewa kostum lho.. ,  SELAMAT!



Penampilan Angkatan 2010 : Kolaborasi Perkusi-Piano, Cerita Bersambung, Nyanyi Bareng Tembang   Kemesraan.
        Cetar menggledek!! Begitulah kira-kira komentar saya untuk angkatan yang 1 ini. (Iyaa donk, angkatan sendiri, hhe). Ide kreatif teman sekamar saya (Ardy Bustomi) dalam pentas kali ini sangat "wow". Penampilan perkusist-piano di awal pentas muncul karena insting bermain perkusinya sangat hebat. Tidak hanya itu saja, sebagai penampilan inti, kami juga menampilkan "cerbung" dengan 3 karakter yang berbeda, yaitu Soekarno yang diperankan oleh Fadhal, Tukang Sedot Tinja yang diperankan oleh Suharyanto, dan PlayBoy yang diperankan oleh ketua OSPP Mas Iqbal. Ketiganya sangat menghayati peran masing-masing. Pokoknya lucuuuuu deeh... gak percaya, liat aja videonya. :D. Nah, sebagai penampilan penutup, kami menyiapkan tembang lagu Iwan Fals bertajuk Kemesraan. Karena lagu ini sudah populer, semuanya jadi bisa ikutan nyanyi dan menikmati suasana "mesra" malam itu deh...

      Kemesraan ini.. Janganlah cepat berlalu..
      Kemesraan ini... Inginku kenang selalu...
      Hatiku damai.. Jiwaku tenang disampingmu..
      Hatiku damai... jiwaku tentram bersamamu..




Penampilan Angkatan 2012 Putri : Kurcaci Dance
       Lucuuuu......!! Penampilan mereka begitu menarik dan unik, saya saja heran. Kok "kepikiran" ya, mereka ingin menampilkan konsep seperti itu. :D , apalagi untuk tampil di tandang putra. Persiapannya juga pasti tidak hanya sejam dua jam . Mudah-mudahan untuk akhir tahun 2013, bisa menampilkan the best performance-nya (lagi).



Penampilan Angkatan 2009 : Kick Singo dengan Tokoh Utama Yasser Azka.
        Wah,, ini dia penampilan dari 2009 yang sama sekali tak disangka-sangka. Setau saya, persiapan mereka bisa dihitung dengan hitungan detik lhooo!! Kalau dikalkulasikan mungkin sekitar 10.800 detik! Sekitar 3 jam laah... Namun, penampilan yang mereka suguhkan benar-benar menggelitik perut. Mas Aziz yang ditokohkan sebagai "KickKandy" betul-betul mirip dengan KickKandy dengan kacamata dan rambut khasnya. hhe. Kemudian mas yasir (yang setau saya memiliki "kharisma" serius karena (mungkin) penelitian ilmiahnya yang bejibun) yang pada kesempatan itu mampu menampilkan karakter yang berkebalikan alias kocak! hahaha.... ini videonya :


Penampilan Angkatan 2011 Putra : Kunti dan Pocong
      Konsep yang tak kalah menarik, disuguhkan oleh adik-adik angkatan 2011 putra. Ya! Merekalah peraih   Juara Pertama untuk Pentas Kreativitas Santri Akhir Tahun 2012. Kok bisa juara 1? Hemat saya sih sebenarnya mereka bisa mendapatkan juara 1 karena, kreativitas ide mereka benar-benar murni. Ketika action pun mereka terasa lepas dalam memainkan peran. Terutama ketika adegan "lucu" kunti dan pocong yang diperankan oleh Azizi dan Nandar. Improvisasi mereka keren! :D Nah, ada percakapan yang menurut saya merupakan bagian terlucu dari adegan ini, 
     Pocong : Kamu Pendustaa...
     Kunti    : Selama berpuluh-puluh tahun kita berteman.. Kau katakan aku berdusta? 
                   Apa salahku cong...? Aku sedih kau mengatakan itu...
     Pocong : Kamu itu berdusta.... Ngakunya kunti.. Nyatanya Bidadari...! :D :D :D
     ( Adegan menit ke 06.40 )
     Mau tau? Lihat langsung ya..... 


    Nah.. ini dia lanjutan ceritanya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar